Bagaimana Cara Mengobati Penyakit Paru Paru__paru-paru merupalan organ penting bagi kehidupan manusia khususnya berfungsi pada sistem pernapasan manusia bertugas sebagai tempat pertukaran oksigen yang dibutuhkan manusia dan mengeluarkan karbondioksida yang merupakan hasil sisa proses pernapasan yang harus di keluarkan oleh tubuh sehingga kebutuhan tubuh akan oksigen akan tetap terpenuhi udara sangat penting bagi manusia tidak menghirup oksigen selama beberapa menit dapat menyembabkan kematian itulah peranan penting paru- paru. Gejala seperti batuk batuk sesak napas atau sakit di daerah dada mungkin saja menunjukan bahwa ada yang tidak beres dengan paru-paru anda dengan mendeteksinya lebih cepat ini akan membantu agar penyakit ini tidak semakin lama dan bertambah parah
Penyakit Paru Paru
Gejala bronchitis
Gejala bronchitis antara lain adalah sakit di dada, sesak nafas dan pilek yang tak berkesudahan. Keadaan seperti ini dapat bertahan hingga dua minggu, namun jika ditambah dengan batuk maka batuknya sendiri akan bertahan hingga lebih dari 8 minggu. Selain itu paru-paru basah juga bisa menyerang pada perokok. Jika dalam dua tahun berturut-turut seorang perokok mengalami batuk berdahak tanpa henti selama 3 bulan, maka kemungkinan besar ia terinfeksi paru-paru basah. Bayi dapat terkena bronchitus akibat virus yang dapat menghalangi saluran pernafasan, akibatnya bayi menjadi rewel , tidak nyenyak tidur dan tidak memiliki nafsu makan. Untuk itu ibu yang memiliki bayi harus cepat tanggap, jangan berlama-lama menunggu sembuh jika terdapat gejala seperti itu pada bayi anda.
Tanda-tanda orang terserang penyakit bronchitis
Pada orang dewasa, tanda-tanda penyakit bronchitis adalah sebagai berikut:
- Batuk tak berkesudahan, apalagi batuknya berdahak
- Merasakan sakit pada bagian dada saat bernafas
- Penderita merasa sangat lelah daripada biasanya
- Sakit kepala cukup ringan namun intensitasnya sangat sering
- Seluruh badan terasa ngilu dan sakit, seperti pegal-pegal dan kecapekan.
- Demam dan panas tubuh meningkat.
- Mata menjadi sangat berair
- Tenggorokan menjadi kering dan terasa sakit, terutama saat menelan makanan atu minuman.
Jika anda mendapatkan gejala seperti ini, ada baiknya anda segera ke dokter untuk memeriksakan penyakit yang anda derita lebih lanjut.
Sedangkan gejala bronchitis pada bayi antara lain adalah:
- Panas tinggi dan demam yang tidak kunjung turun.
- Batuk berdahak kental, terkadang mengandung sedikit darah di dalamnya.
- Kesulitan bernafas karena saluran nafas seperti tersumbat.
Jika merasakan ada gejala seperti itu pada bayi anda, maka anda harus cepat membawanya ke dokter. Jangan ambil resiko dengan menganggapnya bahwa itu penyakit ringan dan wajar
Komplikasi
Komplikasi dari bronchopneumonia adalah :
- Atelektasis adalah pengembangan paru-paru yang tidak sempurna atau kolaps paru merupakan akibat kurangnya mobilisasi atau refleks batuk hilang.
- Empisema adalah suatu keadaan dimana terkumpulnya nanah dalam rongga pleura terdapat di satu tempat atau seluruh rongga pleura.
- Abses paru adalah pengumpulan pus dalam jaringan paru yang meradang.
- Infeksi sitemik
- Endokarditis yaitu peradangan pada setiap katup endokardial.
- Meningitis yaitu infeksi yang menyerang selaput otak.
Tindakan yang dapat membantu menurunkan risiko bronchitis dan melindungi paru-paru anda secara umum
- Hindari merokok atau terkena asap rokok
- Cuci tangan anda secara teratur
- Gunakan masker untuk mengurangi risiko infeksi
Pengobatan Paru-paru
Bagaimana Cara Mengobati Penyakit Paru Paru __
1.Gangguan mata
Ciri mata yang sudah terinfeksi TB biasanya berwarna kemerahan, mengalami iritasi dan pembengkakan retina serta bagian lainnya.
2. Kerusakan hati dan ginjal
Hati dan ginjal dapat berfungsi untuk menyaring kotoran yang ada di aliran darah. Fungsi ini akan mengalami kegagalan bila kedua organ tersebut terinfeksi oleh kuman TB.
3.Kerusakan jantungJaringan yang ada di sekitar jantung juga dapat terinfeksi oleh kuman TB, akibatnya bisa terjadi peradangan dan penumpukkan cairan yang membuat jantung menjadi tidak efektif dalam memompa darah dan akibatnya bisa sangat fatal.
4.Kerusakan otakuman TB yang telah menyebar hingga ke otak dapat menyebabkan meningitis atau radang selaput otak. Radang tersebut dapat memicu pembengkakan pada membran yang menyelimuti otak dan seringkali berakibat fatal dan bahkan mematikan
5.Kerusakan tulang dan sendiNyeri tulang punggung dan kerusakan sendi bisa terjadi ketika infeksi kuman TBC menyebar dari paru-paru ke jaringan tulang. Dalam banyak kasus, tulang iga dapat terinfeksi dan memicu terjadinya nyeri di bagian etrsebut.
6.Resistensi KumanPengobatan dalam jangka panjang, seringkali membuat pasian tidak disiplin dan bahkan ada yang putus obat karena merasa sudah bosan. Pengobatan TBC Paru paru yang tidak tuntas atau tidak disiplin membuat kuman menjadi resisten atau kebal, sehingga harus diganti dengan obat lain yang lebih kuat dengan efek samping yang tentunya lebih berat bagi Anda.
Komplikasi Akibat TBC Paru Paru
Cara Menyembuhkan Penyakit Paru Paru Secara Alami__Berikut ini beberapa komplikasi yang diakibatkan penyakit TBC1.Gangguan mata
Ciri mata yang sudah terinfeksi TB biasanya berwarna kemerahan, mengalami iritasi dan pembengkakan retina serta bagian lainnya.
2. Kerusakan hati dan ginjal
Hati dan ginjal dapat berfungsi untuk menyaring kotoran yang ada di aliran darah. Fungsi ini akan mengalami kegagalan bila kedua organ tersebut terinfeksi oleh kuman TB.
3.Kerusakan jantungJaringan yang ada di sekitar jantung juga dapat terinfeksi oleh kuman TB, akibatnya bisa terjadi peradangan dan penumpukkan cairan yang membuat jantung menjadi tidak efektif dalam memompa darah dan akibatnya bisa sangat fatal.
4.Kerusakan otakuman TB yang telah menyebar hingga ke otak dapat menyebabkan meningitis atau radang selaput otak. Radang tersebut dapat memicu pembengkakan pada membran yang menyelimuti otak dan seringkali berakibat fatal dan bahkan mematikan
5.Kerusakan tulang dan sendiNyeri tulang punggung dan kerusakan sendi bisa terjadi ketika infeksi kuman TBC menyebar dari paru-paru ke jaringan tulang. Dalam banyak kasus, tulang iga dapat terinfeksi dan memicu terjadinya nyeri di bagian etrsebut.
6.Resistensi KumanPengobatan dalam jangka panjang, seringkali membuat pasian tidak disiplin dan bahkan ada yang putus obat karena merasa sudah bosan. Pengobatan TBC Paru paru yang tidak tuntas atau tidak disiplin membuat kuman menjadi resisten atau kebal, sehingga harus diganti dengan obat lain yang lebih kuat dengan efek samping yang tentunya lebih berat bagi Anda.
Penyebab Penyakit TBC
Penyakit TBC disebabkan oleh bakteri yang bernama mycobacterium tuberculosis. Berikut ini adalah hal-hal yang berhubungan dengan bakteri mycobacterium tuberculosis:- Menular lewat udara. Bakteri ini dapat menular dengan mudah melalui udara yang sudah terkena ingus dan air liur dari para penderita penyakit TBC aktif.
- Menular secara lambat. Meskipun menular, namun proses penularanannya tidak secepat seperti pada kasus penyakit flu. Pada penyakit TBC ini penularanannnya membutuhkan waktu yang cukup lama sehingga terkadang banyak orang yang tidak mengetahui bahwa di dalam dirinya terdapat bakteri penyebab TBC namun belum beraksi.
Faktor Resiko Penyakit TBC Paru Paru
Penyakit TBC akan lebih beresiko menular pada orang yang sering berinteraksi dengan mereka para penderita TBC apalagi jika anak-anak yang sering berinteraksi dengan mereka maka kesempatan untuk tertular penyakit TBC juga akan semakin tinggi dikarenakan sistem imun anak-anak yang belum stabil. Ada beberapa orang yang memiliki faktor resiko untuk tertular penyakit TBC, yaitu :- Orang yang tinggal di dalam pemukiman padat penduduk serta lingkungannya yang kurang bersih atau kumuh
- Para petugas medis yang sering berinteraksi dengan para penderita TBC
- Orang yang sudah lanjut usia atau mereka yang masih anak-anak
- Orang yang memiliki sistem kekebalan tubuh rendah seperti orang yang menderita penyakit HIV AIDS, diabetes, akibat kekurangan gizi serta mereka yang menderita penyakit gagal ginjal.
- Orang yang menggunakan obat-obatan terlarang serta alkohol.
- Orang yang memiliki kecanduan pada barang yang mengandung zat berbahaya bagi tubuh seperti narkoba, ganja, kokain dan narkotika.